POKER PELANGI - Musim panas ini sempat jadi momen penuh tanda tanya untuk Hakan Calhanoglu. Namanya santer dikaitkan dengan Galatasaray dan peluang kembali ke Turki.
Namun, menurut laporan La Gazzetta dello Sport, setelah berbicara langsung dengan pelatih baru Cristian Chivu dan kapten tim Lautaro Martinez, Calhanoglu memilih bertahan. Ia merasa tetap menjadi bagian penting dalam proyek Inter Milan ke depan.
Inter memang tidak pernah benar-benar tergoda untuk melepasnya. Klub menolak tawaran Galatasaray yang dinilai terlalu rendah untuk pemain sekelas Calhanoglu.
Galatasaray Coba Rayu, Inter Tetap Kukuh
Ketertarikan Galatasaray pada Calhanoglu bukan isapan jempol. Klub raksasa Turki itu dilaporkan sudah melakukan pendekatan cukup jauh dengan sang gelandang.
Calhanoglu sendiri kabarnya sempat tertarik untuk pulang kampung. Namun, ketika proposal resmi diajukan, Inter langsung menolaknya karena tidak sesuai dengan valuasi klub.
Akhirnya, negosiasi tak berkembang dan peluang kepindahan meredup. Inter tetap ingin mempertahankan salah satu kreator utamanya di lini tengah.
Redam Ketegangan, Bangun Kembali Kepercayaan
Salah satu yang membuat situasi ini rumit adalah komentar blak-blakan dari Lautaro Martinez. Setelah kekalahan Inter di Piala Dunia Antarklub, Lautaro sempat menyentil pemain yang "ingin pergi".
Ucapan itu diyakini menyasar Calhanoglu, yang tengah ramai digosipkan hengkang. Relasi keduanya sempat membeku meski tidak sampai ke titik konflik terbuka.
Namun, belakangan ini, keduanya sudah saling membuka komunikasi. Lautaro dan Calhanoglu dikabarkan sudah saling berkirim pesan untuk menjernihkan suasana.
Chivu Ambil Langkah Cepat dan Tegas
Sebagai pelatih anyar, Cristian Chivu langsung mendapat tantangan di ruang ganti. Ia harus menghadapi kemungkinan retaknya solidaritas tim sebelum pramusim dimulai.
Chivu pun memilih jalur dialog. Ia duduk bersama Calhanoglu, berbicara empat mata untuk menyelesaikan potensi konflik dan menjelaskan rencana tim ke depan.
Diskusi itu membuahkan hasil positif. Calhanoglu siap kembali berlatih lebih awal dan bertekad merebut tempat utama di lini tengah Inter racikan Chivu.
Sumber: La Gazzetta dello Sport, Sempre Inter
.jpg)
.jpg)